Intip Inovasi Bayt Al-Qur'an & Museum Istiqlal, Hadirkan Wisata Edukasi Zaman Now!
Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Berita Online – Bayt Al-Qur'an & Museum Istiqlal (BQMI) yang dikelola oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ), kini hadir dengan wajah baru yang lebih interaktif dan edukatif. Hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi rombongan Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang melakukan kunjungan resmi pada Rabu (4/6/2025). Rombongan yang dipimpin oleh Agus Rifai, Ph.D., dan terdiri dari Heru Widodo, S.IP., Mudianah Mahmud, S.IP., serta Rusdi Tumanggor, disambut langsung oleh Kepala LPMQ, H. Abdul Aziz Sidqi, M.Ag. di Gedung Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal, di jalan raya TMII Pintu I Jakarta Timur.
Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam bidang pengembangan koleksi, literasi Al-Qur'an, serta pengelolaan sumber daya perpustakaan secara terpadu. Selain itu juga, untuk melihat lebih dekat konsep museum dan inovasi edukasi Al-Qur’an yang dikembangkan oleh LPMQ. Museum ini memang tengah menjadi sorotan karena menyuguhkan pengalaman belajar Al-Qur’an yang dikemas dengan pendekatan kekinian.
“Ini bukan sekadar museum, Kami tidak menyangka konsep museum bisa semenarik dan se-edukatif ini, yang memadukan sejarah, teknologi, dan nilai-nilai Qur’ani. Sangat inspiratif untuk generasi muda dan pelajar zaman sekarang,” ujar Agus Rifai, Ph.D., saat ditemui usai tur museum.
Selama kunjungan, rombongan menelusuri berbagai koleksi unik yang dimiliki museum, mulai dari Mushaf Al-Qur’an dalam berbagai bahasa daerah seperti Jawa, Bugis, Madura, hingga Aceh, yang menunjukkan keberagaman budaya Islam di Indonesia.
Mereka juga mengunjungi koleksi Mushaf Al-Qur’an Isyarat, yakni mushaf khusus penyandang tunarungu, serta menyimak sejarah dan perkembangan cetak Mushaf Al-Qur’an dari era klasik hingga digital.
Yang tak kalah menarik, terdapat Peta Persebaran Mushaf Al-Qur’an di Nusantara, yang menampilkan data visual mengenai distribusi dan penggunaan Mushaf Al-Qur’an yang telah disahkan oleh LPMQ di berbagai daerah Indonesia.
Perlu untuk diketahui, Museum BQMI sendiri yang dikelola oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) berada di bawah naungan Badan Penelitian dan Pengembangan Agama, dan Pendidikan Pelatihan (Balitbang & Diklat) Kementerian Agama RI, dibangun pada tahun 1995-1997 di atas tanah wakaf dari Ibu Tin Soeharto –tepatnya di sebelah kanan pintu masuk wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, dan diresmikan pada tanggal 20 April 1997 oleh Bapak Soeharto –Presiden RI kedua (sumber laman resmi LPMQ: https://lajnah.kemenag.go.id/info-lpmq/). Sejak beberapa tahun terakhir inilah, Museum BQMI secara aktif mengembangkan pendekatan edukasi Qur’ani berbasis inklusivitas dan teknologi.
Museum BQMI kini menjelma menjadi destinasi wisata edukasi religi yang modern, memadukan teknologi dan sejarah dalam satu ruang interaktif. Inovasi ini diharapkan mampu mendekatkan generasi muda pada Al-Qur’an dengan cara yang lebih relevan. *RMr
Untuk update berita dan informasi lebih lanjut, bisa di akses:
🌐 Website: https://perpus.uinjkt.ac.id/id
📸 Instagram: https://www.instagram.com/perpusuinjkt/
▶️ YouTube: https://www.youtube.com/@pusatperpustakaan5231
FB: https://www.facebook.com/pusatperpustakaanuinjkt
X: https://x.com/i/flow/login?redirect_after_login=%2Fperpusuinjkt