Prestasi Gemilang! Satu-Satunya di PTKIN, Guru Besar Perempuan UIN Jakarta Masuk Daftar Top Ilmuwan Dunia
Rektorat UIN Jakarta, Berita Online – Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta patut berbangga, karena salah satu Guru Besarnya, Prof. Maila Dinia Husni Rahiem, M.A., Ph.D., masuk dalam daftar Stanford/Elsevier Top 2% Scientists Worldwide 2024. Prestasi ini menjadikan Prof. Maila sebagai satu-satunya ilmuwan dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia yang berhasil meraih pengakuan di tingkat dunia. Daftar bergengsi ini disusun oleh Stanford University dan Elsevier BV, mengakui para ilmuwan dengan kontribusi penelitian yang signifikan.
Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D., menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap pencapaian Prof. Maila, yang dinilai mengharumkan nama UIN Jakarta di kancah internasional. “Prestasi ini tidak hanya mengharumkan nama UIN Jakarta, tetapi juga menjadi bukti nyata kualitas riset dan dedikasi tinggi yang ditunjukkan oleh Profesor Maila dalam di bidang pendidikan, kecerdasan artifial, dan dan ilmu-ilmu sosial,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Prof. Dr. Ahmad Tholabi Karlie, Wakil Rektor Bidang Akademik, pencapaian ini menjadi pendorong penting bagi UIN Jakarta dalam memperkuat posisinya menuju QS World University Ranking, salah satu target utama di bawah kepemimpinan Rektor saat ini. “Capaian ini menunjukkan bahwa UIN Jakarta dan PTKIN mampu bersaing di kancah internasional, khususnya dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” ucapnya.
Selain itu, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Prof. Dr. Imam Subchi, M.A., juga memberikan apresiasi yang sama. “Saya berharap prestasi ini akan menginspirasi para dosen, peneliti, dan mahasiswa UIN Jakarta untuk terus meningkatkan kualitas akademik, serta semakin memperkuat kontribusi kita dalam membangun bangsa melalui ilmu dan penelitian,” apresiasinya.
Agus Rifai, Ph.D., Kepala Perpustakaan UIN Jakarta, juga turut menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya seraya menegaskan komitmen Perpustakaan UIN Jakarta dalam mendukung prestasi akademik civitas UIN Jakarta. "Kami mendukung penuh civitas akademika UIN Jakarta dalam pengembangan ilmu pengetahuan di kancah global. Perpustakaan UIN Jakarta turut berperan aktif menyediakan sumber daya akademik yang berkualitas guna mendukung penelitian dan inovasi ilmiah yang berdampak besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan," ujar Agus Rifai, saat mendapat informasi tersebut di ruang kerjanya.
baca berita lainnya >>
- Satu-satunya di PTKIN, Guru Besar Perempuan UIN Jakarta ... >>
Data perangkingan tahun 2024 didapat dari publikasi laman https://top2percentscientists.com/stanford-elsevier-top-scientists-list-2024/, Jumat (20/9/2024). Pada laman ini disebutkan jika perangkingan terbagi dalam dua kategori, yaitu Top 2% Scientist sepanjang karir dan kategori Top 2% Scientist dengan dampak sitasi satu tahun terakhir (single-year impact).
Peringkat Stanford's Top 2% Scientists sendiri merupakan sistem perangkingan ilmiah yang disusun berdasarkan analisis dampak sitasi di berbagai bidang keilmuan menggunakan data dari database Scopus. Ranking ini menyoroti ilmuwan yang memiliki karya yang paling banyak disitasi, mengevaluasi dampak karya ilmiahnya berdasarkan berbagai metrik, baik dari dampak sitasi sepanjang karir maupun dampak dalam satu tahun terakhir.
Secara global, Prof. Maila berada di peringkat 70.584 dari 100.000 ilmuwan dalam daftar tersebut, naik dari posisinya tahun lalu di peringkat 87.240. Prestasi ini berdasarkan penilaian dampak sitasi karya ilmiah Prof. Maila di tiga bidang keilmuan utama: Pendidikan, Artificial Intelligence (AI), dan Ilmu Sosial. Di Indonesia, ia menduduki posisi kedua dalam bidang Pendidikan, keempat dalam AI, dan pertama dalam Ilmu Sosial.
Selain aktif mengajar sebagai Guru Besar Pendidikan Anak Usia Dini dan Kesejahteraan Sosial UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Maila (sejak 2023 lalu, hingga saat ini) dipercaya oleh Rektor menjabat sebagai Kepala Pusat Layanan Kerjasama Internasional (PLKI) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Jakarta. *RMr
Sumber: Pusat Informasi dan Humas (PIH) UIN Jakarta