POSTER RISET : PESANTREN DALAM KEBIJAKAN PENDIDIKAN NASIONAL Karya Gultom Harahap
Poster Riset UIN Jakarta, 26 Februari 2024 - Penelitian "Pesantren dalam Kebijakan Pendidikan Nasional" karya Gultom Harahap membahas posisi dan peran pesantren dalam sistem pendidikan nasional di Indonesia. Pesantren, sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional, telah lama menjadi bagian integral dari sejarah pendidikan di Indonesia. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, ada pergeseran kebijakan pendidikan yang mempengaruhi peran pesantren, terutama dalam kaitannya dengan pendidikan formal yang diakui secara nasional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana kebijakan pendidikan nasional mempengaruhi keberlanjutan, adaptasi, dan inovasi dalam sistem pesantren. Gultom Harahap menyoroti bagaimana pesantren menghadapi tantangan modernisasi pendidikan dan integrasi dengan sistem pendidikan nasional, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai keislaman dan tradisi mereka.
Temuan Utama :
- Integrasi Pesantren dalam Sistem Pendidikan Nasional
Salah satu temuan utama disertasi ini adalah bahwa integrasi pesantren ke dalam sistem pendidikan nasional telah terjadi melalui berbagai kebijakan, seperti penyetaraan kurikulum dan pengakuan ijazah pesantren. Namun, proses integrasi ini tidak selalu berjalan mulus, karena pesantren harus menyeimbangkan antara kurikulum nasional dan tradisi pendidikan Islam yang telah lama mereka anut. - Adaptasi dan Inovasi Pesantren
Peneltian ini menemukan bahwa banyak pesantren yang berhasil beradaptasi dengan perubahan kebijakan pendidikan nasional. Mereka mengadopsi kurikulum yang lebih modern dan memperkenalkan mata pelajaran umum, sambil tetap mempertahankan studi agama yang mendalam. Beberapa pesantren bahkan telah menjadi model pendidikan terpadu yang menggabungkan pendidikan agama dan umum secara efektif. - Tantangan dan Hambatan
Meskipun ada kemajuan dalam integrasi, disertasi ini juga mengidentifikasi berbagai tantangan yang dihadapi pesantren, termasuk kurangnya sumber daya, resistensi terhadap perubahan, dan perbedaan pandangan antara pemerintah dan pengelola pesantren mengenai tujuan pendidikan. Tantangan ini sering kali menghambat kemampuan pesantren untuk sepenuhnya berpartisipasi dalam sistem pendidikan nasional.
Rekomendasi :
- Penguatan Dukungan untuk Pesantren
Gultom Harahap merekomendasikan peningkatan dukungan dari pemerintah untuk pesantren, termasuk dalam bentuk bantuan keuangan, pelatihan guru, dan penyediaan fasilitas. Dukungan ini penting untuk membantu pesantren mengatasi tantangan dalam mengintegrasikan diri ke dalam sistem pendidikan nasional tanpa kehilangan identitas mereka. - Peningkatan Dialog antara Pemerintah dan Pesantren
Penelitian ini juga menekankan pentingnya dialog yang lebih intensif antara pemerintah dan pesantren untuk memastikan bahwa kebijakan pendidikan nasional mencerminkan kebutuhan dan aspirasi pesantren. Dengan demikian, kebijakan yang dihasilkan akan lebih inklusif dan mendukung keberagaman dalam sistem pendidikan Indonesia. - Pengembangan Kurikulum yang Fleksibel
Gultom Harahap merekomendasikan pengembangan kurikulum yang lebih fleksibel dan kontekstual, yang memungkinkan pesantren untuk menyesuaikan kurikulum nasional dengan kebutuhan lokal dan nilai-nilai keagamaan mereka. Ini akan membantu pesantren untuk tetap relevan dan kompetitif dalam sistem pendidikan modern.
Penelitian "Pesantren dalam Kebijakan Pendidikan Nasional" karya Gultom Harahap memberikan wawasan yang komprehensif tentang dinamika pesantren dalam menghadapi perubahan kebijakan pendidikan di Indonesia. Temuan dan rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian ini penting untuk dipertimbangkan dalam upaya memperkuat peran pesantren sebagai lembaga pendidikan yang unik dan berharga dalam sistem pendidikan nasional. Pesantren memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas, asalkan didukung oleh kebijakan yang tepat dan inklusif. (Rizki Mulyarahman)
Temukan Koleksi >> PESANTREN DALAM KEBIJAKAN PENDIDIKAN NASIONAL Karya Gultom Harahap