POSTER RISET : "MULTIPLE INTELLEGENCES : Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam" Karya Hasan Mawardi
POSTER RISET : "MULTIPLE INTELLEGENCES : Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam" Karya Hasan Mawardi

Poster Riset UIN Jakarta, 10 Juni 2024 - Penelitian karya Hasan Mawardi yang berjudul "MULTIPLE INTELLIGENCES : Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam" mengeksplorasi penerapan teori kecerdasan majemuk dalam konteks pembelajaran pendidikan agama Islam (PAI). Teori kecerdasan majemuk yang dikemukakan oleh Howard Gardner menyatakan bahwa manusia memiliki berbagai jenis kecerdasan yang berbeda, termasuk kecerdasan linguistik, logika-matematika, spasial, kinestetik, musikal, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana penerapan teori ini dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran PAI di sekolah.

Temuan Utama :

  1. Penerapan Kecerdasan Majemuk dalam PAI
    Penerapan teori kecerdasan majemuk dalam PAI menunjukkan bahwa siswa dapat lebih memahami dan mengaplikasikan konsep-konsep agama dengan menggunakan berbagai jenis kecerdasan mereka. Misalnya, penggunaan kecerdasan musikal dalam pembelajaran tajwid dapat membantu siswa menghafal dan melafalkan ayat-ayat Al-Quran dengan lebih baik.
  2. Kecerdasan Intrapersonal dan Interpersonal
    Pembelajaran PAI yang memanfaatkan kecerdasan intrapersonal dan interpersonal mampu meningkatkan kesadaran diri dan empati siswa terhadap sesama. Hal ini penting dalam membentuk karakter dan moral siswa sesuai dengan nilai-nilai Islam.
  3. Keberagaman Metode Pembelajaran
    Penggunaan metode pembelajaran yang beragam sesuai dengan kecerdasan majemuk siswa membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan menarik. Guru dapat menggunakan metode seperti diskusi kelompok, bermain peran, seni visual, dan kegiatan fisik untuk menjangkau semua tipe kecerdasan siswa.
  4. Hasil Belajar Siswa
    Siswa yang pembelajarannya disesuaikan dengan kecerdasan majemuk cenderung memiliki hasil belajar yang lebih baik. Mereka menunjukkan peningkatan dalam pemahaman materi, keterampilan praktis, dan sikap positif terhadap pembelajaran PAI.

Rekomendasi :

  1. Pelatihan Guru
    Disarankan agar guru PAI mendapatkan pelatihan mengenai teori kecerdasan majemuk dan cara mengimplementasikannya dalam pembelajaran. Pelatihan ini akan membantu guru mengenali dan mengoptimalkan potensi setiap siswa.
  2. Pengembangan Kurikulum
    Kurikulum PAI sebaiknya dirancang dengan mempertimbangkan berbagai kecerdasan siswa. Ini dapat dilakukan dengan menyediakan berbagai jenis aktivitas dan materi yang sesuai dengan tipe-tipe kecerdasan yang berbeda.
  3. Evaluasi Pembalajaran
    Evaluasi pembelajaran PAI sebaiknya tidak hanya berfokus pada aspek kognitif saja, tetapi juga meliputi aspek afektif dan psikomotorik yang mencerminkan kecerdasan majemuk siswa.
  4. Kolaborasi dengan Orangtua
    Kerjasama antara sekolah dan orang tua dalam mendukung pengembangan kecerdasan majemuk siswa sangat penting. Orang tua dapat diajak untuk terlibat dalam proses pembelajaran melalui kegiatan yang mendukung pengembangan berbagai kecerdasan anak.

Penelitian Hasan Mawardi menunjukkan bahwa penerapan teori kecerdasan majemuk dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dapat memberikan banyak manfaat bagi siswa. Dengan mengakui dan mengoptimalkan berbagai kecerdasan yang dimiliki siswa, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif, menarik, dan efektif. (Rizki Mulyarahman)

Temukan Koleksi >> "MULTIPLE INTELLEGENCES : Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam" Karya Hasan Mawardi