Disertasi ini membahas proses Islamisasi Nusantara dengan pendekatan yang berfokus pada empat elemen episteme utama yang saling terkait: simbolisme dan pemaknaan, orientasi metafisik dan supranatural, dorongan berkuasa, serta hubungan kerja sama. Keempat elemen ini berfungsi sebagai dasar paradigma yang memungkinkan terjadinya penciptaan diskursus Islamisasi, baik yang bersifat sayable maupun visible, sehingga Islam berkembang menjadi himpunan pengetahuan (body of knowledge) dan rezim kebenaran (regime of truth) yang mendominasi masyarakat Nusantara.

Penelitian ini juga menggali pengaruh kuasa dalam Islamisasi, yaitu kuasa fundamental (teologi Islam), kuasa struktural (politik Islam), dan kuasa kultural (intelektualisme Islam), yang memainkan peran penting dalam penyebaran Islam yang tetap berlandaskan prinsip-prinsip Islam. Mahbub Setiawan menggunakan teori Foucault tentang episteme sejarah, diskursus, dan hubungan kuasa-pengetahuan untuk mengungkapkan bagaimana proses Islamisasi dipengaruhi oleh kuasa pengetahuan yang hadir dalam bentuk yang bersejarah dan kontekstual.

Sebagai tambahan, disertasi ini juga melengkapi pandangan Foucault dengan menunjukkan bahwa teologi, yang berhubungan erat dengan elemen metafisik dan supranatural, menjadi kuasa dominan dalam proses Islamisasi. Dalam kajiannya, Setiawan juga menyoroti keterkaitan antara episteme yang ada di masyarakat Nusantara dengan tradisi keyakinan sebelumnya, seperti animisme, Hindu, dan Buddha, yang turut membentuk jalannya Islamisasi.

Pendekatan history of the present yang digunakan oleh Foucault melalui metode arkeologi dan genealogi, diterapkan pada naskah-naskah Islamisasi Melayu Klasik dari abad ke-14 dan ke-17, seperti Hikayat Raja Pasai, Hikayat Aceh, Bustan al-Salatin, dan Sulalat al-Salatin. Sumber-sumber lain, termasuk karya petualang dunia seperti Tome Pires dan Ibnu Bathuthah, digunakan untuk mendukung analisis ini.

Disertasi ini berhasil menjawab tiga permasalahan utama: elemen-elemen episteme dan manifestasinya, kaitannya dengan episteme sebelum kedatangan Islam, serta penciptaan diskursus Islamisasi dan hubungan kuasa-pengetahuan dalam sejarah peradaban Islam Nusantara.

Temukan koleksi ini >> ISLAMISASI NUSANTARA DARI EPOSTEME KE REZIM KEBENARAN, Karya Mahbub Setiawan