Maksum: Dokumentasi Sejarah Adalah Cerminan Perjalanan Akademik
Maksum: Dokumentasi Sejarah Adalah Cerminan Perjalanan Akademik

Gedung FSH UIN Jakarta, Berita Online — Dalam suasana penuh semangat kebersamaan, Dekan Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Muhammad Maksum, M.A., menegaskan pentingnya pelestarian arsip dan dokumentasi sejarah sebagai cerminan perjalanan akademik dan intelektual kampus.

Dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi Persiapan Pelestarian Warisan Institusi yang digelar di Ruang Pertemuan lantai 2 Gedung FSH UIN Jakarta, Senin (6/10/2025), Prof. Maksum menuturkan bahwa dokumentasi yang baik bukan sekadar kumpulan data administratif, melainkan rekaman hidup dari perjalanan panjang sebuah lembaga ilmiah. “Perjalanan fakultas harus tersusun rapi dan terdokumentasikan agar dapat diakses secara luas dengan mudah. Ini bukan hanya tentang data, tetapi tentang bagaimana kita menghargai sejarah dan menuliskan jejak kita sendiri,” ujar Prof. Maksum dengan penuh penekanan.

Menurut beliau, arsip kelembagaan merupakan pondasi penting dalam membangun identitas akademik. Ia menilai, melalui sistem dokumentasi yang tertata dan terbuka, publik dapat memahami bagaimana FSH UIN Jakarta berkontribusi terhadap pengembangan ilmu syariah dan hukum di Indonesia.

Langkah Awal Menuju GLAM FSH UIN Jakarta
1-GLAM FAH UIN Jakarta-06 Oktober 2025Rapat koordinasi ini menjadi titik awal menuju pembentukan Gallery, Library, Archive, and Museum (GLAM) di lingkungan FSH UIN Jakarta. Inisiatif ini diharapkan menjadi wadah pelestarian warisan akademik, sejarah kelembagaan, dan arsip intelektual fakultas—yang selama ini tersebar dalam berbagai bentuk dan generasi.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Prof. Maksum, didampingi Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Dr. Afwan Faizin, M.A., serta Ketua Tim Kerja FSH UIN Jakarta, Suhendro Tri Anggoro, S.Ag., M.Si., bersama sejumlah staf fakultas. Sementara itu, dari pihak UPT Pusat Perpustakaan UIN Jakarta, hadir Kepala Perpustakaan, Agus Rifai, Ph.D., beserta tim arsiparis dan pengelola koleksi, yakni Maryulisman, S.IP., Mudinah Mahmud, S.IP., dan Rizki Mulyarahman, S.Psi.

Pertemuan ini menjadi ruang sinergi antara fakultas dan perpustakaan, yang memiliki misi serupa: menjaga, merawat, dan menghidupkan warisan intelektual kampus.

GLAM FSH, Ruang Baru untuk Sejarah Akademik
Inisiatif pembentukan GLAM FSH menjadi bukti keseriusan dalam membangun ekosistem pengetahuan yang tidak hanya berorientasi pada masa kini, tetapi juga menghormati akar sejarahnya. GLAM ini akan menjadi rumah bagi arsip, koleksi naskah, dokumentasi kegiatan, hingga memorabilia akademik yang merekam jejak panjang perjalanan FSH UIN Jakarta. “Pelestarian arsip bukan hanya tugas administratif, tetapi bentuk penghargaan terhadap dedikasi dan kontribusi mereka yang telah membangun fakultas ini,” ungkap Prof. Maksum.

Melalui langkah ini, FSH UIN Jakarta berharap dapat membangun kesadaran baru di kalangan sivitas akademika bahwa sejarah adalah bagian dari identitas ilmiah. Dengan dokumentasi yang baik, generasi mendatang tidak hanya dapat belajar dari data, tetapi juga dari semangat yang terkandung di dalamnya.

Langkah kecil yang dimulai di ruang rapat itu tampaknya akan menjadi pijakan besar bagi FSH UIN Jakarta dalam menulis bab baru sejarahnya—sebuah upaya memadukan memori akademik dan inovasi kelembagaan demi melahirkan warisan intelektual yang abadi. *RMr


Untuk update berita dan informasi lebih lanjut, bisa di akses:

WA Channels Perpus
Go Library Perpus

🌐 Website: https://perpus.uinjkt.ac.id/id
📸 Instagram: https://www.instagram.com/perpusuinjkt/
▶️ YouTube: https://www.youtube.com/@pusatperpustakaan5231
FB: https://www.facebook.com/pusatperpustakaanuinjkt
X: https://x.com/i/flow/login?redirect_after_login=%2Fperpusuinjkt