Literasi Digital dalam Pendidikan: Bagaimana Perpustakaan Bisa Berkontribusi?
Literasi Digital dalam Pendidikan: Bagaimana Perpustakaan Bisa Berkontribusi?

Tulisan ini ditulis oleh Rizki Mulyarahman, dan telah dimuat Kumparan.com (13 Januari 2025) >>

Di era digital, pendidikan tidak lagi hanya bergantung pada ruang kelas dan buku cetak. Dengan perkembangan teknologi informasi, kemampuan untuk memahami, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi digital—yang dikenal sebagai literasi digital—menjadi kompetensi penting yang harus dimiliki oleh siswa, mahasiswa, dan pendidik. Dalam konteks ini, perpustakaan memainkan peran kunci sebagai pusat sumber daya dan pembelajaran yang adaptif terhadap perubahan zaman.

Perpustakaan sebagai Pusat Pembelajaran Digital
Perpustakaan masa kini tidak lagi hanya sebagai tempat penyimpanan buku. Sejatinya, Perpustakaan telah berkembang menjadi pusat pembelajaran digital yang menyediakan berbagai fasilitas digital, seperti akses internet, komputer, hingga koleksi digital berupa e-book dan jurnal elektronik. Semua ini sangat membantu siswa, guru, dan masyarakat umum untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dengan mudah.

Selain menyediakan akses, perpustakaan juga berfungsi sebagai tempat pembelajaran. Pustakawan berperan penting dalam membantu pengunjung memahami cara mencari informasi yang benar dan menggunakannya secara etis. Misalnya, bagaimana membedakan berita asli dari hoaks, atau bagaimana menulis karya ilmiah tanpa melanggar hak cipta.

Tentu, mengembangkan literasi digital melalui perpustakaan bukan tanpa tantangan. Tidak semua perpustakaan memiliki fasilitas digital yang lengkap, terutama di daerah terpencil. Selain itu, banyak masyarakat yang belum sepenuhnya memahami pentingnya literasi digital.

Solusinya adalah kolaborasi. Pemerintah, sekolah, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mendukung perpustakaan, misalnya dengan dukungan yang tepat dari pemerintah, dengan pengadaan fasilitas digital, pelatihan pustakawan, atau penyelenggaraan program literasi untuk siswa dan masyarakat umum.

Mengapa Literasi Digital Penting?
Di dunia yang serba digital, kemampuan literasi digital membantu kita menjadi lebih cerdas dalam memanfaatkan teknologi. Bagi siswa dan mahasiswa, literasi digital membuka peluang untuk belajar lebih kreatif. Bagi masyarakat, literasi digital menjadi kunci untuk menghadapi tantangan zaman, seperti berita palsu atau penipuan online.

Pada akhirnya, Perpustakaan adalah jembatan antara pendidikan tradisional dan dunia digital. Dengan mengembangkan literasi digital, perpustakaan tidak hanya membantu siswa dan guru, tetapi juga membangun masyarakat yang lebih cerdas, kritis, dan siap menghadapi masa depan.

Jadi, mari manfaatkan perpustakaan di sekitar kita. Jadikan perpustakaan tempat belajar dan tumbuh, tidak hanya dengan membaca buku, tetapi juga sebagai ruang untuk memahami teknologi, mencari informasi yang benar, dan membangun masa depan yang lebih baik melalui pendidikan berbasis literasi digital.

Selengkapnya >> https://kumparan.com/rizki-mulyarahman/literasi-digital-dalam-pendidikan-bagaimana-perpustakaan-bisa-berkontribusi-24Hb9chOKze/full