EXPOSE UIN Jakarta: Perpustakaan Kampanyekan Cakap Literasi
EXPOSE UIN Jakarta: Perpustakaan Kampanyekan Cakap Literasi

Hall Student Center- Sebagai garda terdepan dalam dunia akademik, Perpustakaan UIN Jakarta terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran literasi di kalangan mahasiswa. Dalam sebuah kegiatan edukatif, yang digelar hari ini -Kamis (06/02), EXPOSE UIN Jakarta 2025 di Hall Student Center (SC)- Perpustakaan UIN Jakarta secara aktif mengampanyekan kecakapan literasi sebagai modal utama dalam menghadapi tantangan era digital.

Isian EXPOSE UIN Jakarta 2025 (1)Septian Nurhakim, S.IP., Pustakawan UIN Jakarta, menekankan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup keterampilan dalam memahami, menganalisis, serta mengolah informasi dengan kritis. Dalam konteks akademik dan sosial saat ini, literasi menjadi kunci utama dalam membangun pola pikir yang rasional dan berbasis fakta.

"Di tengah banjir informasi saat ini, kita harus mampu memilah mana yang valid dan mana yang sekadar opini atau bahkan hoaks. Inilah esensi dari literasi digital," ungkapnya, ketika para calon mahasiswa menghampiri both Perpustakaan UIN Jakarta.

Pernyataannya seperti itu, menyoroti urgensi peningkatan literasi digital di kalangan generasi muda, terutama dalam menghadapi tantangan misinformasi dan disinformasi yang semakin kompleks. Literasi bukan hanya keterampilan teknis dalam membaca dan menulis, tetapi juga sebuah kompetensi intelektual, menjadikan individu sadar informasi, berpikir kritis, dan mampu berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih cerdas.

Isian EXPOSE UIN Jakarta 2025Disisi lain, Mudianah Mahmud, S.IP., -Koordinator Pengembangan Koleksi Perpustakaan UIN Jakarta, turut memperkenalkan berbagai layanan perpustakaan digital yang tersedia. Mulai dari akses ke jurnal akademik, e-book, hingga database penelitian, semua fasilitas ini dirancang untuk mendukung proses pembelajaran berbasis riset. "Perpustakaan UIN Jakarta menyediakan akses ke berbagai e-resources, mulai dari jurnal akademik, e-book, hingga database penelitian yang dapat dimanfaatkan mahasiswa dalam memperkaya wawasan dan mendukung penelitian mereka," jelasnya.

"Selain itu, Kami ingin mahasiswa UIN Jakarta memiliki akses tanpa batas ke sumber-sumber akademik berkualitas, sehingga mereka dapat mengembangkan wawasan secara lebih luas," tambah Mudianah.

Dengan tersedianya fasilitas ini, mahasiswa diharapkan dapat lebih mudah mengakses sumber-sumber ilmu yang berkualitas, tanpa terbatas oleh ruang dan waktu.

Kampanye "Cakap Literasi" dalam ajang EXPOSE UIN Jakarta 2025 ini, menjadi langkah strategis bagi Perpustakaan UIN Jakarta dalam membentuk budaya akademik yang lebih kuat. Dengan literasi yang baik, mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga mampu menjadi produsen pengetahuan yang kritis dan bertanggung jawab.

Perlu untuk diketahui, EXPOSE UIN Jakarta 2025 ini menjadi ajang untuk memperkenalkan jalur penerimaan mahasiswa baru (PMB) dan mendapatkan berbagai informasi dalam merancang masa depan akademik mereka di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan lebih matang dan terarah.

Kegiatan EXPOSE UIN Jakarta 2025 mendapat antuasisme tinggi dari para pengunjung -calon mahasiswa. Lebih dari 500 para pengunjung membanjiri Hall SC dari sekolah di berbagai daerah -Bogor, Bekasi, Tangerang, Pandeglang, Depok dan sekitarnya. *RMr