Donasi GLAM UIN Jakarta —Bagi sebagian orang, arsip kampus mungkin hanya tumpukan kertas tua dan foto-foto hitam putih yang sudah usang. Tapi bagi Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, di balik setiap arsip itu tersimpan napas sejarah —tentang perjuangan, ilmu, dan warisan intelektual yang membentuk jati diri kampus.

Namun, seiring berjalannya waktu, banyak memori berharga seperti itu yang mulai memudar. Di sinilah kesadaran kolektif FSH UIN Jakarta muncul: memori institusi harus dijaga, dirawat, dan dihidupkan kembali.

Gerakan Donasi GLAM FSH UIN Jakarta: #Jaga_Memori lahir dari semangat itu. GLAM —singkatan dari Gallery, Library, Archive, and Museum — bukan sekadar tempat penyimpanan arsip, tetapi sebuah ruang hidup bagi sejarah kampus. Melalui inisiatif ini, FSH UIN Jakarta ingin memastikan bahwa jejak perjuangan akademik dan intelektual kampus tak hilang ditelan waktu.

Dekan FSH UIN Jakarta, Prof. Dr. Muhammad Maksum, S.Ag., menegaskan bahwa menjaga arsip bukan hanya urusan teknis, tetapi bagian dari membangun identitas keilmuan. “Menjaga arsip berarti menjaga sejarah, dan menjaga sejarah berarti menjaga identitas. Kita ingin memastikan bahwa apa yang pernah diperjuangkan oleh generasi sebelumnya tetap hidup dan bisa diakses oleh generasi mendatang,” ujar Prof. Maksum dalam keterangannya, Senin (20 Oktober 2025).

Menurut Prof. Maksum, menjaga arsip dan dokumen akademik bukan sekadar kewajiban administratif, tapi bagian dari tanggung jawab moral dan intelektual. Ia menilai, memori institusi adalah bagian penting dari DNA akademik UIN Jakarta yang tak boleh hilang begitu saja.

Di sinilah narasi perjalanan kampus, dari masa awal berdiri hingga kini, diolah menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran lintas generasi. “Mari bergandeng tangan bersama. Kita jaga warisan intelektual agar tak lekang oleh waktu,” seru Prof. Maksum, mengajak seluruh keluarga besar FSH UIN Jakarta dan sivitas akademika UIN Jakarta untuk ikut ambil bagian.

👉 Klik >> https://s.id/DonasiGLAMFSH
📍 Info lebih lanjut: https://perpus.uinjkt.ac.id | https://fsh.uinjkt.ac.id

Melalui gerakan donasi ini, FSH UIN Jakarta mengundang seluruh elemen —dosen, mahasiswa, alumni, dan masyarakat luas —untuk turut serta. Setiap kontribusi menjadi bagian dari upaya besar menjaga ingatan, warisan, dan kebanggaan bersama FSH UIN Jakarta.

Setiap sumbangan berarti menjaga satu bagian dari ingatan kampus. Setiap arsip yang diselamatkan adalah satu cerita yang tetap hidup — agar generasi mendatang tak hanya membaca sejarah, tapi juga merasakannya. *RMr

Untuk update berita dan informasi lebih lanjut, bisa di akses: